Sabtu, 12 November 2011

HIPERTENSI (darah tinggi)


Hipertensi adalah suatu keadaan dimana terjadi peningkatan tekanan darah sistolik 140 mmHg atau lebih dan tekanan darah diastolic 90 mmHg atau lebih. (Barbara Hearrison 1997). 

Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi terjadinya hipertensi:
·         Genetik: Respon nerologi terhadap stress atau kelainan eksresi atau transport Na.
·         Obesitas: terkait dengan level insulin yang tinggi yang mengakibatkan tekanan darah meningkat.
·         Stress Lingkungan.
·         Hilangnya Elastisitas jaringan and arteri sklerosis pada orang tua serta pelabaran pembuluh darah.
Berdasarkan etiologinya Hipertensi dibagi menjadi 2 golongan yaitu:
·         Hipertensi Esensial (Primer) : Penyebab tidak diketahui namun banyak factor yang mempengaruhi seperti genetika, lingkungan, hiperaktivitas, susunan saraf simpatik, systemrennin angiotensin, efek dari eksresi Na, obesitas, merokok dan stress.
·         Hipertensi Sekunder : Dapat diakibatkan karena penyakit parenkim renal/vakuler renal.
Penggunaan kontrasepsi oral yaitu pil. Gangguan endokrin dll.
Manifestasi klinis pada klien dengan hipertensi adalah :
·         Peningkatan tekanan darah > 140/90 mmHg
·         Sakit kepala
·         Epistaksis
·         Pusing / migraine
·         Rasa berat ditengkuk
·         Sukar tidur
·         Mata berkunang kunang
·         Lemah dan lelah
·         Muka pucat
·         Suhu tubuh rendah
Hipertensi dapat dicegah dengan pengaturan pola makan yang baik dan aktivitas fisik yang cukup. Hindari kebiasaan lainnya seperti merokok dan mengkonsumsi alkohol diduga berpengaruh dalam meningkatkan resiko Hipertensi walaupun mekanisme timbulnya belum diketahui pasti.
1.    Jaga BB normal, turunkan BB jika overweight.
2.     Batasi konsumsi alkohol, < 1 oz/hr untuk pria atau 0,5 oz/hr untuk wanita dan orang dengan BB kurang.
3.    Tingkatkan aktivitas fisik, aerobik 30 – 45 menit hampir tiap hari.
4.    Kurangi intake Sodium (Na) tidak lebih dari 2300 mg/hr.
Konsumsi natrium yang berlebih menyebabkan konsentrasi natrium di dalam cairan ekstraseluler meningkat. Untuk menormalkannya, cairan intraseluler ditarik keluar sehingga volume cairan ekstraseluler meningkat. Meningkatnya volume cairan ekstraseluler tersebut menyebabkan meningkatnya volume darah, sehingga berdampak kepada timbulnya hipertensi. Karena itu disarankan mengurangi konsumsi natrium/sodium.Sumber natrium yang utama adalah natrium klorida (garam dapur), penyedap masakan (MSG) dan sodium karbonat.
5.    Jaga kecukupan intake potasium (K), 3150 mg/hr. Berbeda halnya dengan natrium, kalium (potasium) mrupakan ion utama di dalam cairan intraseluler. Cara kerja kalium adalah kebalikan dari natrium. Komsumsi kalium yang banyak akan meningkatkan konsentrasinya di dalam cairan intraseluler sehingga cenderung menarik cairan dari bagian ekstraseluler dan menurunkan tekanan darah. Dengan demikian, konsumsi natrium perlu diimbangi dengan kalium. Rasio konsumsi natrium dan kalium yang dianjurkan adalah 1 : 1.
6.    Jaga kecukupan intake Ca dan MG.
7.    Berhenti merokok untuk kesehatan jantung keseluruhan.
8.    Kurangi konsumsi lemak jenuh dan kolesterol untuk kesehatan jantung secara keseluruhan.
Bahan makanan yang dibatasi bagi penderita hipertensi, yaitu:
1.    Batasi penggunaan garam
2.    Batasi penggunaan makanan tinggi lemak dan kolesterol contoh: jeroan, otak, udang, cumi, seafood lainnya.
3.    Minyak goreng, margarine, keju
4.    Makanan dan minuman yang terlalu manis
5.    Alkohol seperti minuman keras


Selasa, 08 November 2011

Vitamin Larut Lemak

Vitamin adalah zat-zat organic kompleks yang dibutuhkan dalam jumlah sangat kecil dan pada umumnya tidak dapat dibentuk oleh tubuh. Vitamin termasuk kelompok zat pengatur pertumbuhan dan pemeliharaan kehidupan.
Vitamin berperan dalam beberapa tahap reaksi metabolism energi, pertumbuhan, dan pemeliharaan tubuh, pada umumnya sebagai koenzim atau sebagai bagian dari enzim.
Kandungan vitamin dalam makanan dapat rusak karena beberapa factor, yaitu penyimpanan, pemrosesan, dan pemasakan. Pada tahap penyimpanan, vitamin akan rusak tergantung dari suhu, penyingkapan terhadap udara dan matahari, serta lama penyimpanan. Sedangkan pada tahap pemrosesan dan pemasakan banyak vitamin yang hilang karena suhu terlalu tinggi, air perebus dibuang, permukaan makanan bersentuhan dengan udara dan menggunakan alkali.
Kehilangan vitamin dalam pemasakan dapat dicegah dengan cara:
1.       Menggunakan suhu tidak terlalu tinggi
2.       Waktu memasak tidak terlalu lama
3.       Menggunakan air pemasak sesedikit mungkin
4.       Memotong dengan pisau tajam tidak terlalu halus
5.       Panic memasak ditutup
6.       Tidak menggunakan alkali
7.       Sisa air perebus digunakan untuk masakan lain
Vitamin terdiri dari 2 jenis yaitu vitamin larut lemak dan vitamin larut air. Vitamin larut lemak terdiri dari vitamin A, D, E, dan K. vitamin larut lemak diangkut ke hati melalui system limfe sebagai bagian dari lipoprotein, disimpan di berbagai jaringan tubuh dan biasanya tidak dikeluarkan melalui urin.
Vitamin A berfungsi untuk penglihatan, kekeabalan, pertumbuhan dan perkembangan, reproduksi, serta pencegah kanker dan penyakit jantung. Angka Kecukupan Gizi vitamin A berdasarkan usia dan jenis kelamin berbeda-beda. Bagi wanita usia 20-50 tahun AKG vitamin A yaitu sebesar 500 RE sedangkan bagi pria usia 20-45 tahun sebesar 700 RE. Akibat yang dapat terjadi jika kekurangan konsumsi vitamin A yaitu buta senja, perubahan pada mata, perubahan pada kulit, dan gangguan pertumbuhan.
 Vitamin D berfungsi untuk membantu pembentukan dan pemeliharaan tulan serta pengerasan tulang. Angka Kecukupan Gizi vitamin D berdasarkan usia dan jenis kelamin berbeda-beda. Bagi wanita usia 20-45 tahun AKG vitamin D yaitu sebesar 5 µg sedangkan bagi pria usia 20-45 tahun sebesar 5 µg. Akibat yang dapat terjadi jika kekurangan konsumsi vitamin D yaitu ricketsia (kelainan tulang pada anak) dan osteomalasia (kelainan tulang pada orang dewasa).
Vitamin E berfungsi untuk membantu absorbs lemak. Angka Kecukupan Gizi vitamin E berdasarkan usia dan jenis kelamin berbeda-beda. Bagi wanita usia 20-50 tahun AKG vitamin E yaitu sebesar 8 mg sedangkan bagi pria usia 20-45 tahun sebesar 10 mg. Akibat yang dapat terjadi jika kekurangan konsumsi vitamin E yaitu gangguan absorbs lemak, dan gangguan transport lipida.
Vitamin K berfungsi dalam pembentukan darah  dan merupakan kofaktor enzim karboksilase. Angka Kecukupan Gizi vitamin K berdasarkan usia dan jenis kelamin berbeda-beda. Bagi wanita usia 20-50 tahun AKG vitamin K yaitu sebesar 65µg sedangkan bagi pria usia 20-45 tahun sebesar 80 µg. Akibat yang dapat terjadi jika kekurangan konsumsi vitamin K yaitu darah sukar menggumpal saat terjadi luka.

Senin, 07 November 2011

Ayo hitung energi kamu!!


Manusia membutuhkan energi yang jumlahnya berbeda-beda berdasarkan beberapa faktor, diantaranya yaitu usia, jenis kelamin, aktivitas fizik, dan keadaan khusus seperti ibu hamil dan menyusui.
Bagaimana cara menentukan energi?
Komponen utama yang menetukan kebutuhan energi adalah Angka Metabolisme Basal (AMB) atau Basal Metabolism Rate (BMR) dan aktivitas fisik.
AMB pria             = 66 + ( 13,7 x BB ) + (5 X TB) – (6,8 x U)
AMB wanita       = 655 + (9,6 x BB) + (1,7 x TB) – (4,7 x U)
Ket:        BB = berat badan
                TB = tinggi badan
                U   = umur
Kebutuhan energi           = AMB x AF
Ket:        AF = aktifitas fisik
Aktifitas
Gender
Pria
Wanita
Sangat ringan
1,3
1,3
Ringan
1,65
1,55
Sedang
1,76
1,7
Berat
2,10
2,0

Kalau ingin menentukan berat badan yang ideal bagaimana??
Berat badan ideal tergantung pada besar kerangka dan komposisi tubuh, yaitu otot dan lemak. Seseorang yang mempunyai komposisi otot yang lebih besar mempunyai berat badan ideal yang lebih besar daripada sebaliknya.
Berat badan ideal (kg) kerangka badan besar      = (tinggi badan cm – 100cm) + 10%
Berat badan ideal (kg) kerangka badan kecil        = (tinggi badan cm – 100cm) - 10%

Atau bisa juga dengan cara lain, yaitu dengan menggunakan Indeks Massa Tubuh(IMT)
IMT        = berat badan (kg) / tinggi badan (m)2

Kategori
Batas Ambang
Kurus
Kekurangan BB tingkat berat
<17,0
Kekurangan BB tingkat ringan
17,0 – 18,5
Normal

>18,5 – 25,0
Gemuk
Kelebihan BB tingkat ringan
>25,0 – 27,0
Kelebihan BB tingkat berat
>27,0


Kamu masuk kategori yang mana?? 
Selamat menghitung kebutuhan energi masing2…
Semoga bermanfaat..
^_^

Minggu, 06 November 2011

kopi berlebihan

KOPI
siapa yang tidak suka minuman ini, kopi bisa membatu meningkatkan konsentrasi.
Mahasiswa umumnya meminum kopi untuk begadang demi belajar, namun apakah teman2 tau bagaimana efek meminum kopi dalam jumlah banyak??
Berikut ini beberapa efek samping jika minum kopi terlalu banyak :

Gelisah
Salah satu efek samping kafein bagi kesehatan adalah dapat memicu kegelisahan. Tidak semua orang mengalami efek samping ini, namun sebuah penelitian di University of Michigan membuktikan efek sampingnya bisa menyebabkan seseorang mudah tersinggung bahkan bisa membuat tangannya gemetar.

Gangguan kardiovaskular
Jantung akan terasa berdebar-debar bila terlalu banyak minum kopi, karena dalam kadar tertentu kafein dapat mempengaruhi susunan saraf pusat di otak. Kafein juga dapat meningkatkan tekanan darah sehingga tidak dianjurkan untuk penderita hipertensi dan sakit jantung.

Sakit kepala
Beberapa jenis obat sakit kepala menggunakan campuran kafein karena dalam jumlah sedikit senyawa ini memang memiliki khasiat anti nyeri. Namun efek sebaliknya bisa muncul jika dikonsumsi terlalu banyak, misalnya minum lebih dari 2-3 cangkir kopi espresso atau 5-6 cangkir kopi biasa setiap hari.

Gangguan pencernaan
Perut mulas dan rasa mual sering dikeluhkan saat minum kopi terlalu banyak. Bukan karena kopinya sudah basi, tapi kafein itu sendiri memang meningkatkan produksi asam di lambung sehingga tidak dianjurkan minum kopi sebelum makan.

Gangguan buang air kecil
Saat sedang kedinginan di dalam ruangan ber- AC (air conditioner), menghangatkan diri dengan minum kopi bukanlah ide yang baik. Hawa dingin saja sudah menyebabkan keinginan buang air kecil lebih sering, ditambah efek samping kafein sebagai diuretik maka kemungkinan buang air kecil pun akan tambah besar.

Insomnia
Efek samping paling umum dari minum kopi terlalu banyak adalah tidak bisa tidur. Bagi remaja atau paruh baya, efek ini mungkin hanya akan memicu rasa lelah namun bisa berdampak serius bagi kesehatan kaum lanjut usia.


Kandungan kafein dalam kopi yang di konsumsi dalam jumlah yang besar misalnya 10 cangkir kopi yang diminum berturut-turut akan menjadi racun bagi tubuh. Efek yang ditimbulkan antara lain: muntah, demam, dan kebingungan secara mental. Kafein dalam jumlah yang sangat besar bahkan dapat menjadi zat yang mematikan. Dosis mematikan bagi manusia adalah sekitar 10 gram atau kira-kira 100 cangkir kopi yang diminum berturut-turut.

Jika mengkonsumsi kopi sudah melampaui batas (3 sampai 5 cangkir per hari), sebaiknya harus segera dibatasi jumlah konsumsinya. Menghentikan kebiasaan minum kopi yang berlebihan dapat dilakukan secara bertahap. Dimulai dari jumlah cangkir perhari sampai pada pengurangan jumlah takarannya perhari.


jadiii, buat temen2 yang suka minum kopi, jangan berlebihan yaaa...